Cesc Fabregas mengungkapkan bahwa dia sempat berbicara dengan pihak Barcelona untuk merekrut Aurelien Tchouameni sebelum pindah ke Real Madrid. Namun, Barca tidak mampu merekrutnya.
Tchouameni bergabung dengan AS Monaco dari Girondins de Bordeaux pada musim panas 2020. Dia berhasil mencetak delapan gol dan memberikan tujuh assist dalam 95 pertandingan di semua kompetisi untuk tim Ligue 1.
Berkat penampilan apiknya bersama Monaco Tchouameni menjadi salah satu pemain yang diperebutkan pada bursa transfer musim panas tahun ini. Namun, Real Madrid akhirnya keluar sebagai pemenangnya.
Real Madrid merekrut Aurelien Tchouameni dengan biaya transfer yang mencapai 80 juta euro. Gelandang Prancis berusia 22 tahun tersebut dikontrak sampai 2028 di Santiago Bernabeu.
Fabregas mengklaim dia telah merekomendasikan Aurelien Tchouameni ke Barcelona. Namun, Blaugrana tidak memiliki kekuatan finansial untuk membuat transfer itu terjadi.
“Saya mengenal Tchouameni dengan sangat baik,” kata Fabregas kepada Cadena Cope.
“Saya berbicara dengan orang-orang dari Barca untuk merekrutnya. Dia adalah pemain untuk masa depan, tetapi secara ekonomi mereka tidak dapat merekrutnya.”
Fabregas sangat mengenal kualitas Aurelien Tchouameni karena pernah bermain bersama-sama di Monaco. Namun, Fabregas pada akhirnya harus merelakan Tchouameni bergabung dengan rival mantan klubnya.
“Saya memberikan pendapat saya kepada mantan tim lain dan pada akhirnya dia bergabung dengan ‘musuh’. Anda harus memanfaatkan peluang pasar ini,” tandasnya.